Kisah Hidup Bob Harrell, Pemenang Lotere $ 31 Juta

Bob Harrell

Sebelumnya kita pernah menulis artikel para pemenang lotere yang berakhir dengan tragis, dan salah satunya adalah Bob Harrell Jr, yang berakhir dengan bunuh diri, dan tentunya ini akan membuat sebagian pembaca merasa tertarik dengan kisah keseluruhannya secara lengkap. Maka dari itu, untuk penulisan artikel ini kami akan membahas tentang kehidupan-Nya sebelum dan sesudah memenangkan lotere.

Bob Harrell Sebelum Menang Lotere Di Bandar Judi Togel

Pada tahun 1997, Bob Harrell hanya merupakan orang biasa, yang berupaya keras didalam memenuhi kebutuhan keluarganya, pada saat itu dirinya bekerja dibagian pergudangan di Northeast Harris County. Dari pekerjaannya ini, mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan bulanan keluarganya, biasanya sebelum akhir bulan uang dari hasil pekerjaannya telah habis digunakan. Untuk membantu menutupi kekurangan tersebut, dirinya bahkan terkadang melakukan berbagai pekerjaan sampingan lainnya.

Selama masa hidupnya, telah melakukan berbagai pekerjaan dengan harapan dapat memenuhi kebutuhan keluarganya pada saat itu. Didalam kondisi tersebut, diriNyatidak pernah berputus asa dan selalu bekerja keras dalam mencapai segalanya.

Bob Harrell termasuk orang yang sangat religius serta percaya kepada tuhan, dan berbagai hal seperti keberuntungan. Untuk mencoba peruntungan dirinya selalu melakukan pembelian lotere di bandar judi togel setiap hari rabu dan sabtu. Melalui pembelian lotere ini, berharap bisa memperbaiki perekonomiannya pada saat itu, untuk pemilihan angka lotere, biasanya memakai tanggal lahir anaknya, juga kombinasi angka acak dari komputer.

Berbagai kegigihan serta upayanya dari selalu melakukan pembelian lotere hingga pada akhirnya membuahkan hasil, dimana pada 28 Juni 1997, dirinya berhasil keluar sebagai pemenang lotere dengan hadiah utama sebesar $31.000.000

Keburuntungan Malah Menjadi Petaka

Medapatkan kemenangan lotere sebesar $ 31.000.000 tentunya merupakan sebuah keberuntunga terbesar baginya pada saat itu, namun ternyata apa yang dirasakannya pada saat itu berbalik dari apa yang terjadi kepadanya.

Dengan uang kemenangan yang sangat besar tersebut, kemudian dirinya mulai merencanakan berbagai hal, seperti membeli banyak rumah serta tanah disekitar daerahnya. Selain itu juga, berbaik hati membantu para saudaranya, dengan membelikan mereka rumah, mobil mewah disertai dengan pemberian sejumlah uang cash.

Selain itu, dirinya juga mulai memberikan sumbangan besar kepada pihak gereja untuk melakukan pembangunan lebih bagus lagi, hal ini dikarenakan dirinya merupakan pribadi religius sehingga perbaikan gereja menjadi hal tidak terhindar didalam perencanaannya didalam menggunakan uang kemenangan lotere.

Mendapatkan kemenangan uang lotere, pada akhirnya secara perlahan merubah dirinya, secara tanpa sadar menggunakan hadiah kemenangannya ini secara berlebihan tanpa perencanaan matang. Salah satu hal adalah dengan mengencani seorang gadis muda, untuk mengesankan gadis tersebut, tanpa segan membeli mobil mahal serta perhiasan mewah kepada wanita tersebut. Tindakannya ini, pada akhirnya merusak hubungannya dengan sang istri yakni Barbara Jean, hingga pada 1998 istrinya yang sudah tidak tahan memutuskan untuk menceraikannya, ini juga menjadi awal dari segala hal yang merubah hidupnya.

Selain itu, dirinya juga memiliki kecenderungan untuk dihormati atau dihargai oleh orang-orang, dan menjadi sebuah sensasi yang selalu diinginkannya setiap saat. Untuk mendapatkan sensasi tersebut, dirinya tanpa segan selalu memberikan sejumlah uang kepada setiap orang yang datang meminta bantuan, pada akhirnya membuat sejumlah orang terus berdatangan kerumahnya.

Hal ini semakin diperparah dengan sikap keluarganya yang selalu bergantung kepadanya untuk mendapatkan uang dalam memenuhi kebutuhkan bulanan mereka. Tentunya hal ini menjadi sebuah tekanan atau stress, yang seharusnya berbahagia dengan kemenangan lotere, malah harus mengalami stress dikarenakan kemenangan lotere.

Bob Harrel Mengakhiri Hidupnya

Dengan gaya hidupnya selalu berfoyah-foyah pada akhirnya Bob Harrel harus berada didalam kondisi terlilit hutang didalam memenuhi kebutuhannya. Seakan sudah menjadi candu didalam kehidupan mewahnya, Bob Harrel pada akhirnya mencoba melakukan kerjsama dengan perusahaan Stone Street Capital, dimana perusahaan tersebut bersedia membayar sebesar $ 2.25 juta untuk sisa pembayaran dari kemenangan uang loterenya.

Tindakan dari Bob Harrell ini jelas mendapat berbagai pertentangan dari keluarganya, dimana menurut mereka ini merupakan sebuah penipuan, dikarenakan hadiah sisa pembayaran uang lotere masih ada tersisa sebesar $ 6 juta. Artinya uang yang diterimanya dari Stone Street Capital bahkan tidak mencapai setengah dari nilai sisa pembayarannya.

Akan tetapi dirinya berkeras dengan pendiriannya, dimana juga disebabkan karena rasa inginnya untuk menjalani kehidupan mewah dan berfoyah-foyahnya kembali. Hingga pada akhirnya nafsu itu mejadi sebuah petaka didalam hidupnya, dan membuatnya menyesali akan keputusannya tersebut.

Kehidupan keluarga yang hancur berantakan, serta mendapatkan tekanan dari berbagai pihak ditambah dengan kejadian penipuan, membuatnya berada didalam tekanan sangat berat. Hingga pada akhirnya membuatnya mengakhiri hidupannya dengan mengarahkan senjata shotgun kedadanya.

Sebelum mengakhiri hidupnya, dirinya mencoba untuk meminta rujukan kepada istrinya agar bisa bersama kembali, namun hal itu ditolak oleh istrinya, dimana hanya mengijinkan untuk berhubungan pada acara makan bersama.

Didalam kematiannya tersebut, Bob Harrell meninggalkan wasiat kepada istrinya, dimana dirinya menyatakan hanya menginginkan istrinya dan tidak ingin hal lainnya. Selain itu juga, pada bagian keuangannya, Bob Harrell mengatakan bahwa memenangkan Lotere adalah hal terburuk didalam hidupnya.